Kamis, 06 Desember 2012

PRA RAT GERAKAN PEMBERDAYAAN CUMK


CUMK MELAKSANAKAN  PRA RAPAT  ANGGOTA TAHUNAN, TAHUN BUKU 2012

   Sebagai konsekwensi dari kesepakatan para anggota  pada rapat anggota tahun buku 2011, yang tertuang dalam anggaran dasar dan anggaran tumah tangga CUMK (AD/ART) dimana  CUMK  menganut system perwakilan dalam mengikuti RAT  untuk tahun buku selanjutnya, maka untuk mengakomodir  suara para anggota maka sebelum pelaksanaan  RAT diadakan  kegiatan pra RAT  di  setiap tempat pelayanan dan kantor pelayanan. Karena itu untuk tahun buku 2012, CUMK melaksanakan  kegiatan pra Rat  diseluruh wilayah pengembangan, seperti Makassar, Unaha, Labasa, Pomalaa, Kendari dan Baras Mamuju utara.

Tema utama  pra Rat tahun buku 2012 adalah  lembaga pemberdayaan berbasis komunitas.Maka untuk tahun buku 2013, CUMK akan membentuk kelompok-kelompok binaan sebagai salah satu wujud dari gerakan pemberdayaan yang berbasis komunitas. Untuk kesuksesan  pelaksanaan pra Rat tersebut maka para pengurus ditugaskan  untuk  melaksanakn  pra RAT di TP dan KM  yang pelaksanaannya sudah disepkati pada rapat pengurus  sebelumnya. Pada setiap pelaksanaan acara pra RAT acara tersusun secara sistematis  dan yang inti adalah kata sambutan  ketua CUMK atau yang mewakili, Laporan pertanggung jawban pengurus dan pendidikan pra RAT.

Dalam sambutan pembukaan setiap pra RAT ketua CUMK  Dominikus Renaldi  Tanes mengatakan kegiatan lokakarya Pra RAT CUMK tahun buku 2012 adalah rangkaian kegitan menjelang Rapat Anggota Tahunan (RAT) yang akan dilaksankan pada awal tahun 2013 di Makassar, dimana peseertanya adalah perwakilan-perwakilan dari semua kantor pelayanan CUMK. Laporan kegiatan Pra Rat  hari ini tidak bisa kita lihat hasil hari ini saja, akan tetapi merupakan rangkaian yang panjang mulai dari tahun-tahun sebelumnya hingga sekarang sampai nanti kita melaksankan business plan  bulan nopember sebelum memasuki  kegiatan Rapat Anggota Tahunan (RAT) tahun buku 2012 yang dilaksanakan awal tahun 2013. Masukkan dari para anggota saat pra RAT ini menjadi bahan untuk dibahas, dikaji lebih konperhensif  dalam pelaksanaan Business plan. Kegiatan Business plan  dilakukan untuk merancang  seluruh kegiatan yang akan kita laksanakan pada tahun 2012 yang akan datang.
Tata kelola CUMK memang berbeda dengan pengelolaan organisis (Koperasi) lain yang selama ini kita kenal, pengurus berkeyakinan  tata kelola kita adalah tata kelola organissi modern  yang dimotori oleh Pastor Fredy Rante Taruk Pr. Beliau tak pernah bosan, capek, membimbing kita semua untuk  memfasilitasi  kegiatan CUMK  untuk senantiasi sesuai dengan tuntutan  standar  CU Internasional yaitu Asian Confederation of Credit Union (ACCU). Atas dedikasi  beliau patutlah kita memberikan apresiasi  yang lebih tinggi kepada beliau.

Harapan kita adalah 2 atau 3 tahun ke depan CUMK akan mereaih ACCES Branding Asia yaitu sebuah standar  CU terbaik untuk tingkat asia, akan tetapi membutuhkan  kerja samama, kerja keras dan kerja cerdas dari kita semua yang terlibat dalam gerkan ini.
Dalam masyarakat kita, tidak sedikit yang masih meragukan gerakan  ini, dengan  bertanya;  mengapa mengapa gereja mau memfasiltasi kegiatan CU ini?  Gereja menyadari bahwa selama  ini yang muncul adalah option for poor.  Yang urgent saat ini action for the poor kata pastor Hendrik N (Nyiolah 2009:12). Kita tak cukup hanya dengan prihatin dengan memberi  bingkisan pada saat natal dan paskah atau harus berbuat lebih dari itu. Dalam konteks action for the poor lah CUMK hadir sebagai salah satu pilihan gereja untuk pemberdayaan umat.

Credit Union bukanlah lembaga ekonomi atau keuangan, karena kita tidak bangga dengan asset yang telah dicapai. CUMK adalah gerakan pemberdayaan melalui kegiatan ekonomi, karena itu uang bukanlah tujuan tetapi yang paling utama adalah bagaimana anggota yang bergabung didalamnya  semakin diberdaya (mampu) dalam mengelola hidupnya lebih baik. Uang hanyalah  alat yang digunakan dalam gerakan ini, sedangkan manusia/anggota  harus lebih bijakasana dalam mengelolanya, itulah tujuan CUMK ini, kata ketua CUMK dalam menutup sambutannya.

Dalam laporannya pengurus menyamapikan proges  yang  dicapai oleh CUMK disetiap  tempat pelayanan dan kantor pelayanan.  Dari aspek pertumbuhan anggota  tempat pelayanan Mentari kasih Kendari  memilik progres yang sangat baik hal ini dibuktikan dengan naiknya pososi mereka dari  kantor pelayanan menjadi tempat pelayanan, setelah tahun sebelumnya  dicapai oleh Tempat Pelayanan Tebar Kasih, Baras. Sedankgan  didaerah pengembangan lainnya  pencapaian anggota belum bertambah secara signifikan. Aspek pertumbuhan anggota menjadi  pekerjaan berat bagi pengurus untuk tahun-tahun berikutnya, karena  menyadarkan masyarakat untuk terlibat dalam gerakan ini sangat susah. Sebagai  contoh misalnya jumlah umat katolik di kota Makassar sebesar  kurang lebih 50.792 orang yang menjadi anggota CUMK  baru 2.800 orang, demikian juga daerah lainnya. Akan tetapi secara keseluruhan CUMK  berkembang sesuai dengan koridor yang benar berdasarkan  standar PEARLS  yang sudah ditetapkan.  Dari sisi asset  hingga oktober 2012 berjumlah Rp 95,7 miliar, kredit beredar  70,5 %, kredit lalai dibawah 5% yaitu 4,06% dan jumlah anggota  sejumlah 8.880 orang.
Kita semua berharap, umat katolik khususnya dan masyarakat umum, bergabunglah bersama  CU, karena CU adalah lembaga pemberdayaan masyarakat yang menghantar siapapun yang bergabung didalamnya  meraih hidup yang lebih baik dalam setiap tahap kehidupannya. Semoga.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar